Pages

Selasa, 17 September 2013

Mobil Murah itu Penting Buat Rakyat Kecil

Kalau saya lihat sih dengan harga Rp 100 juta yang tahun depan paling sudah naik jadi Rp 120 juta itu bukan Mobil Murah.
Tapi akal2an pembuat mobil Jepang untuk membendung Industri Mobil Nasional.
Kalau Indonesia bikin mobil sendiri, niscaya harganya tak beda jauh dengan Mobil Tata Nano buatan India yang harganya cuma US$ 2500 atau di bawah Rp 30 juta.

Jika mobil murah ini space (luasnya) cuma 1/3 mobil Kijang, justru bisa mengurangi kemacetan. Jika konsumsi BBMnya cuma 1/4 mobil biasa, bisa hemat BBM.


Solusi Kemacetan itu banyak. Bukan cuma menghalang-halangi orang miskin punya mobil. Tapi bisa dengan:
1. Memindahkan ibukota Indonesia ke luar Jakarta (misalnya Kalimantan atau Sulawesi). Jadi orang2 ndeso tidak pergi ke Jakarta lagi cari makan. Mereka paling memilih ke ibukota yang baru.
2. Memperbaiki Tata Kota / Tata Ruang sehingga tempat2 aktivitas seperti Rumah, Kantor, Pasar, Sekolah, dsb jaraknya cuma 1 km atau kurang. Jadi bisa jalan kaki / bersepeda. Mobil cuma dipakai paling sebulan sekali jika memang terlalu jauh.
3. Kurangi Lampu Merah dengan cara membuat jalan layang di setiap persimpangan. Sebab lampu merah 1 sumber kemacetan.
4. Pembayaran Tol di dalam kota dilakukan di pintu keluar tol. Bukan pintu masuk tol. Jadi antriannya tidak memacetkan jalan.
5. Perbaiki saja angkutan umum jadi nyaman dan aman. Dengan berdiri desak2an sampai ke pintu dan bonus copet sadis, mana mau orang2 menengah ke atas naik angkutan umum?

Hatta menjelaskan pemerintah ingin membuat Mobil Murah, Hemat BBM, dan memperkuat Industri Mobil Nasional (Detik.com). Saran saya sih, Mobil Murah harusnya pakai basis mesin sepeda motor yang jelas2 irit. Paling dicari yang tenaganya lebih besar tapi irit.

Kenapa Pemerintah Keluarkan Aturan Mobil Murah? Ini Penjelasan Hatta Rajasa

Jakarta - Aturan mobil murah ramah lingkungan (low cost green car/LCGC) seharga di bawah Rp 100 juta dikeluarkan pemerintah. Apa alasan pemerintah mengeluarkan aturan mobil murah ini?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar