Tabrakan Kereta Api kembali terjadi di Bintaro. Jika tahun 1987 menewaskan 156 orang, saat ini 9 orang yang tewas sementara 85 orang lainnya terluka.
Ada yang menyalahkan manusia seperti pengemudi truk yang sepertinya truknya memang bermasalah karena tak bisa bergerak. Ada pula yang mengatakan pintu kereta api yang tak berfungsi sehingga tidak menutupi jalan.
Apa pun itu, di lintasan maut tersebut harusnya dibuat jalan layang atau terowongan. Sehingga kendaraan yang melintas tidak harus bertabrakan dengan kereta api.
Di Jatinegara dibangun jembatan sehingga kereta api bisa melintas di atas jalan raya. Sementara dekat stasiun Jatinegara dan stasiun Cawang, ada jalan layang sehingga kereta api bisa lewat di bawah jalan raya. Dengan begitu, tak perlu ada kecelakaan maut.
Tapi hebat juga Jokowi, saat melihat kecelakaan tersebut dia langsung bilang:
"Pokoknya ndak ada rapat lagi, ndak ada diskusi lagi, langsung kita bangun (jembatan layang dan terowongan di persimpangan sebidang), kita sudah terlalu banyak rapat. Pokoknya langsung eksekusi," ujar Jokowi, Senin (9/12/2013) malam.
Mudah-mudahan segera dijalankan.
Korban Meninggal Kecelakaan KRL di Bintaro Jadi Sembilan Orang
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Korban meninggal dunia dalam kecelakaan KRL di Bintaro, Tangerang, Senin (9/12) siang, menjadi sembilan orang.
http://www.republika.co.id/berita/nasional/jabodetabek-nasional/13/12/09/mxj33q-korban-meninggal-kecelakaan-krl-di-bintaro-jadi-sembilan-orang
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Korban meninggal dunia dalam kecelakaan KRL di Bintaro, Tangerang, Senin (9/12) siang, menjadi sembilan orang.
http://www.republika.co.id/berita/nasional/jabodetabek-nasional/13/12/09/mxj33q-korban-meninggal-kecelakaan-krl-di-bintaro-jadi-sembilan-orang
Kronologi kecelakaan kereta Bintaro
Jakarta (ANTARA News) - Kecelakaan kereta api yang melibatkan kereta Commuter Line jurusan Serpong-Tanah Abang nomor 1131 dengan truk tangki bensin PT. Pertamina terjadi karena ketidakdisiplinan pengemudi truk, kata Kepala Daerah Operasi I PT. KAI Heru Isnadi
Jakarta (ANTARA News) - Kecelakaan kereta api yang melibatkan kereta Commuter Line jurusan Serpong-Tanah Abang nomor 1131 dengan truk tangki bensin PT. Pertamina terjadi karena ketidakdisiplinan pengemudi truk, kata Kepala Daerah Operasi I PT. KAI Heru Isnadi
Heru juga memaparkan kronologi tragedi di Bintaro yang untuk kesekian kalinya dalam kurang dari tiga dekade terakhir ini ditimpa kecelakaan kereta api.
Lokasi Kecelakaan Bintaro 1987 Tak Jauh dari Kecelakaan KRL vs Truk Tangki BBM
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masih ingat peristiwa mengerikan kecelakaan kereta di Bintaro pada 19 Oktober 1987 yang menewaskan 156 orang dan 300 orang terluka? Lokasi kecelakaan peristiwa yang kini dikenang sebagai Bintaro 1 itu ternyata tak jauh dari kecelakaan KRL Commuter Line pada Senin (9/12/2013) siang yang menewaskan sedikitnya enam orang dan 85 orang terluka.
"Lokasi kejadian Bintaro tahun 1987 hanya sekitar 500 meter dari lokasi kejadian tadi siang,"ujar Pamuji kepada Tribunnews.com.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masih ingat peristiwa mengerikan kecelakaan kereta di Bintaro pada 19 Oktober 1987 yang menewaskan 156 orang dan 300 orang terluka? Lokasi kecelakaan peristiwa yang kini dikenang sebagai Bintaro 1 itu ternyata tak jauh dari kecelakaan KRL Commuter Line pada Senin (9/12/2013) siang yang menewaskan sedikitnya enam orang dan 85 orang terluka.
"Lokasi kejadian Bintaro tahun 1987 hanya sekitar 500 meter dari lokasi kejadian tadi siang,"ujar Pamuji kepada Tribunnews.com.
Kecelakaan KRL Bintaro Diduga karena Malafungsi Palang Pintu
Metrotvnews.com, Jakarta: Kepala Humas PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunnisa mengatakan salah satu penyebab kecelakaan KRL Serpong-Jakarta adalah tidak berfungsinya palang pintu di kawasan Bintaro Permai, Tangerang.
Metrotvnews.com, Jakarta: Kepala Humas PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Eva Chairunnisa mengatakan salah satu penyebab kecelakaan KRL Serpong-Jakarta adalah tidak berfungsinya palang pintu di kawasan Bintaro Permai, Tangerang.
"Memang, di kawasan itu palang pintunya tidak berfungsi. Seharusnya ada fly-over (jalan layang) di situ sehingga tidak ada lokasi yang rentan kecelakaan," kata Eva, Senin (9/12).
http://www.metrotvnews.com/metronews/read/2013/12/09/5/200004/-Malafungsi-Palang-Pintu-Diduga-Sebabkan-Kecelakaan-KRL-Bintaro
Pertamina Serahkan Kecelakaan Bintaro kepada Pihak Berwenang
http://www.metrotvnews.com/metronews/video/2013/12/09/6/187042/Pertamina-Serahkan-Kecelakaan-Bintaro-kepada-Pihak-Berwenang
http://www.metrotvnews.com/metronews/video/2013/12/09/6/187042/Pertamina-Serahkan-Kecelakaan-Bintaro-kepada-Pihak-Berwenang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar