Tak mampu membeli gas dan minyak tanah yang harganya terus meroket, nyonya Sawiyah 48 tahun dan anak bungsunya tewas tenggelam di kolam bekas galian usai mencari kayu bakar.
Tak seperti pemerintah Venezuela yang tidak tunduk pada "Pasar" dan menjual bensin hanya Rp 460/liter pada rakyatnya, Pemerintah Indonesia tak mampu menahan kenaikan harga minyak tanah dan gas. Akibatnya harganya terus meroket sehingga sebagian ibu tidak mampu lagi memasak dengan minyak tanah dan gas. Mereka terpaksa harus mencari kayu bakar meski dengan resiko kematian.
Demi Sekolah Anak, Sawiyah Tewas
KOMPAS/IWAN SANTOSA, Jumat, 8 Agustus 2008 | 03:00 WIB
Nyonya Sawiyah (48 ) dan anak bungsunya tewas tenggelam di kolam bekas galian usai mencari kayu bakar, Rabu