Rabu, 07 Mei 2014

Bahaya Pemanis Buatan Aspartam


Aspartam digunakan sebagai pengganti gula. Ini adalah gula buatan/kimia yang malah bisa lebih berbahaya. Aspartam berkaitan dengan hampir seratus masalah kesehatan yang berbeda seperti kejang, multiple sclerosis, tumor otak, diabetes, dan gangguan emosional. Ini berubah jadi metanol pada suhu hangat dan memecah metanol jadi formaldehida dan asam formik. 

Aspartam bisa ditemukan di minuman ringan seperti Coca Cola, Pepsi Cola. Bahkan pada obat dan vitamin untuk kesehatan anak-anak seperti Sakatonik ABC dan Biolysin juga ada! Padahal kenapa tidak pakai gula pasir / gula merah saja untuk pemanisnya?
Biar pun ceritanya pakai ambang batas, tapi anak kecil itu bisa makan makanan yang mengandung aspartam berulang kali. Anak saya saja suka makan Biolysin sampai 3 tablet. Padahal saya sudah memberi tahu cukup 1 saja. Susah melarang anak umur 2,5 tahun seperti Yusuf kecuali kita tega mendengar dia menangis. Nanti makan permen atau makanan ringan lain, pakai aspartam juga. Lama-lama aspartam menumpuk di tubuh anak-anak kita.

http://www.kaskus.co.id/thread/52ce323441cb1743138b4667/bahaya-minuman-soda-coca-cola-pepsi-fanta-dsb-bagi-kesehatan

Aspartame ini kontroversial. Banyak orang menganggap Aspartam berbahaya meski FDA menyetujuinya. Tapi di website FDA sendiri ternyata banyak laporan mengenai bahaya Aspartam:
===
We now have approximately 7,500 reports at an estimated reporting
rate of 0.39%. This totals approximately 1.9 million *recognized*
aspartame toxicity reactions in the U.S. between 1982 and 1995.
These reactions run anywhere from mild to very serious illnesses.
http://www.fda.gov/ohrms/dockets/dailys/03/jan03/012203/02p-0317_emc-000199.txt
======
Ada 1,9 juta reaksi keracunan Aspartam di AS antara tahun 1982-1995.

Aspartame mungkin kadar gulanya rendah. Tapi bisa menyebabkan penyakit lain seperti:
===
According to researchers and physicians studying the adverse
effects of aspartame, the following list contains a selection
of chronic illnesses which may be caused or worsened by the chronic,
long-term ingestion of aspartame. (Mission Possible 1994, Stoddard
1995)*:

Brain tumors Multiple sclerosis
Epilepsy Chronic faigue syndrome
Parkinson's Disease Alzheimer's
Mental retardation Lymphoma
Birth defects Fibromyalgia
Diabetes Arthritis (including Rheumatoid)
Chemical Sensitivities Attention Deficit Disorder
http://www.fda.gov/ohrms/dockets/dailys/03/jan03/012203/02p-0317_emc-000199.txt

Tidak ada komentar:

Posting Komentar