Yang saya ngeri cuma masalah "PEMBEBASAN LAHAN".
LAHAN/TANAH ini dibebaskan dari SIAPA? Dan "DIBEBASKAN" UNTUK SIAPA?
"DIBEBASKAN" dari Rakyat Indonesia yang dulu memang mayoritas hidup bertani/berkebun untuk mata pencariannya?
"DIBEBASKAN" untuk INVESTOR asing yang duduk mendengar presentasi Jokowi di forum internasional seperti APEC, G20 dsb?
Jika lahan sudah dibebaskan dari rakyat dengan bantuan senjata BRIMOB dan TNI, lalu rakyat Indonesia yang dulu memanfaatkan lahannya, lalu rakyat Indonesia kerja jadi apa? Makan apa keluarga mereka? Coba anda bayangkan.
50% (125 juta) dari 250 juta rakyat Indonesia bergantung pada agribisnis/pertanian. Bayangkan jika lahan dibebaskan dari mereka dan diberikan kepada investor asing. Akan ada wabah kemiskinan dan kelaparan di Indonesia. Perusahaan asing paling cuma mempekerjakan sedikit saja dari mereka karena kompeni asing tsb sangat efisien dan menggunakan banyak mesin.
Bagaimana Indonesia bisa swa sembada pangan dan sejahterakan rakyatnya jika tanah milik rakyat dibebaskan untuk investor asing?
Joko Widodo
Di KTT G20 kemarin saya berbicara mengenai reformasi ekonomi dan masalah infrastruktur. Reformasi ekonomi yang saya maksudkan adalah masalah-masalah yang berkaitan dengan perizinan, pembebasan lahan dan reformasi anggaran. Saya kira memang banyak titik yang perlu kita perbaiki agar orang melihat penggunaan anggaran kita benar-benar tepat sasaran.
https://www.facebook.com/JKWofficial/photos/a.250329431840859.1073741828.249750628565406/341803426026792/?type=1
Cara/Solusi Mengatasi Kemiskinan di Indonesia
http://infozaman.blogspot.com/2008/01/carasolusi-mengatasi-kemiskinan-di.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar